Senin, 17/06/2024 - 07:26 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Boko Membatik, TCW Libatkan Perajin Lokal

YOGYAKARTA — PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh tiap 2 Oktober menggelar “Boko Membatik” di destinasi Taman Wisata Keraton Ratu Boko, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (7/10/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

General Manager of Prambanan & Ratu Boko I Gusti Putu Ngurah Sedana mengatakan, kegiatan Boko Membatik ini merupakan bentuk kepedulian terhadap salah satu peninggalan warisan budaya bangsa, sekaligus mendukung keberadaan pelaku ekonomi kreatif dan UMKM Batik sebagai salah satu daya tarik wisata yang berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian di sekitar.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

“Boko Membatik memadukan dua aspek, yaitu upaya pelestarian dengan menggaungkan semangat kepedulian, sekaligus upaya mendukung keberadaan UMKM di kawasan destinasi wisata, yang turut mendongkrak perekonomian di sekitar,” kata Putu Ngurah Sedana.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Ia menambahkan, dua aspek itu menjadi komitmen utama PT TWC dalam mengembangkan potensi destinasi wisata yang dikelola. “Peserta yang mengikuti workshop pada Boko Membatik dipandu oleh para perajin dari Dwilooka Batik,” kata dia.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
PNM Manado Ajak Nasabah Lestarikan Terumbu Karang

Peserta diperkenalkan dengan tahapan proses membatik, mulai dari mendesain motif batik, pindah pola, mencanting, pewarnaan, hingga pelorodan atau perebusan yang berfungsi untuk menghilangkan malam pada kain. Hasilnya bisa menjadi buah tangan bagi peserta Boko Membatik.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

Inisiator Dwilooka Batik Septiani Dwi Astuti mengatakan, Boko Membatik mengajak peserta untuk lebih menghargai batik sebagai kerajinan seni, dengan proses pembuatan, teknik pewarnaan, makna tiap motif, serta keterlibatan masyarakatnya. “Kita semua punya peran untuk turut menjaga dan melestarikan batik, tidak hanya sebagai bahan sandang semata, namun juga sebagai karya seni yang penuh makna,” kata Septiani Dwi Astuti.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Otorita IKN Bakal Uji Coba Taksi Terbang pada Juli 2024

Menurut dia, Dwilooka Batik merupakan perajin batik lokal yang berasal dari Desa Sumberharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. “Dwilooka Batik berdiri sejak 2017, kami menghadirkan kerajinan batik tulis dengan menggunakan pewarna alami serta sintetis. Dwilooka juga memproduksi kain jumputan serta ecoprint,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Ia berharap, kolaborasi ini dapat terus dilakukan untuk mendukung destinasi wisata, sekaligus menumbuhkan ekonomi kreatif di kawasan destinasi wisata. “Program ini bisa memacu perkembangan UMKM dan ekonomi kreatif yang menjadi penopang pariwisata. Batik juga bisa menjadi daya tarik kunjungan wisatawan yang menjanjikan. Melalui Boko Membatik, semoga upaya pelestarian dengan cara mempopulerkan, mengenakannya dan terus mengkreasikannya,” ungkap Septiani.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

sumber : ANTARA

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَإِذْ قَالَ مُوسَىٰ لِفَتَاهُ لَا أَبْرَحُ حَتَّىٰ أَبْلُغَ مَجْمَعَ الْبَحْرَيْنِ أَوْ أَمْضِيَ حُقُبًا الكهف [60] Listen
And [mention] when Moses said to his servant, "I will not cease [traveling] until I reach the junction of the two seas or continue for a long period." Al-Kahf ( The Cave ) [60] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi